Manfaat

MANFAAT SUSU KOLOSTRUM FORTICO

Immune Factor / Faktor Kekebalan Tubuh : Susu kolostrum mengandung zat Immunoglobulin dan Cytokine yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh terhadap serangan berbagai organisme pembawa penyakit (bakteri, virus, polutan, kontamitan, alergen). Selain Immunoglobulin susu kolostrum juga mengandung Lactoferrin. Lactoferin merupakan zat antibakteri. Cara kerjanya adalah dengan mengisolasi dan mencegah penyerapan bakteri oleh tubuh. Kandungan lain dalam susu kolostrum adalah Polipeptida Kaya-Prolin (Prolin-rich Polypeptide / PRP) yang berfungsi mengatur sistem kekebalan tubuh, dan mencegah gejala penyakit autoimmune, misalnya multiple sclerosis, rheumatoid arthritis dan lupus. Oligosakarida juga terdapat pada susu kolostrum dimana zat ini berfungsi mencegah penyerapan bakteri dalam usus, dan menunjang perkembangan mikoorganisme probiotik. Serta Laktalbumin zat ini berfungsi untuk membantu meningkatkan kadar serotonin dalam otak, membantu meingkatkan daya ingat dan kecerdasan.

Growth Factor / Faktor Pertumbuhan : Susu kolostrum mengandung zat Transforming Growth Factor (TgF), Epidermal Growth Factor (EgF). TgF A dan TgF B, Insulin-like Growth Factor (IgF). Transforming Growth Factor (TgF) membantu mempercepat perbaikan jaringan otot, kulit, tulang, jaringan ikat dan syaraf. Perbaikan jaringan sangat dibutuhkan bagi penderita kanker, stroke, herpes dan osteoporosis. Epidermal Growth Factor (EgF) berfungsi melindungi dan menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Sedangkan Insulin-like Growth Factor (IgF): berfungsi seperti insulin, yaitu menunrunkan kadar gula darah, memperbaiki DNA dan RNA, membantu pembakaran lemak menjadi energi. Adanya IgF membuat kolostrum sangat dirasakan manfaatnya bagi penderita diabetes dan kolesterol. Kolostrum mengandung faktor pertumbuhan alami yang berfungsi untuk :

Meningkatkan sistem metabolisme tubuh.
Memperbaiki sistem DNA & RNA tubuh.
Mengaktifkan sel T.
Mencegah penuaan dini
Merangsang hormon pertumbuhan (HGH)
Membantu menghaluskan kulit dan menyehatkan kulit.
Menghindari Osteoporosis.
Memperbaiki dan meningkatkan pertumbuhan jaringan tubuh.
Kolostrum mengandung mineral, anti oksidan, enzim, asam amino dan vitamin A, B12, E

Nutrient Factor / Faktor Nutrisi : Kolostrum mengandung vitamin dan mineral dengan kombinasi sempurna yang sangat dibutuhkan untuk metabolisme, pertumbuhan, dan perkembangan normal. Vitamin dan mineral berfungsi sebagai ko-enzim yang memungkinkan proses kimiawi tubuh berjalan dengan benar. Kolostrum juga mengandung asam amino yang merupakan kelompok protein pembangun untuk pertumbuhan dan perkembangan. Kalsium, Protein, Vitamin, Tenaga, dan lain-lain. Selama 100 tahun dilakukan pengkajian Kolostrum, lebih dari 300 peneliti menemukan manfaat kolostrum antara lain :

Meningkatkan rasa bugar secara keseluruhan.
Mengurangi lemak tubuh tanpa diet.
Menguatkan tonus dan tekstur kulit.
Meningkatkan daya ingat.
Menghilangkan kerutan.
Meningkatkan pertumbuhan rambut pada pria.
Menambah energi lebih tinggi.
Meningkatkan kekuatan dan jumlah otot.
Meningkatkan suasana hati (mood).
Meningkatkan fleksibilitas punggung.
Meningkatkan toleransi dan ketahanan latihan.
Kapasitas pemulihan lebih cepat dan pemulihan kembali dari cedera lama.
Memperbaiki fungsi imun sehingga meningkatkan perlindungan terhadap penyakit terkait dengan kekebalan tubuh.
Menyeimbangkan kadar gula dalam darah.
Mengandung anti oksidan untuk mencegah kanker.
Memperkuat tulang, sendi dan gigi.
Menurunkan kadar kolesterol.
Meningkatkan kadar pencegahan terhadap serangan penyakit jantung, stroke, alzhemeir.
Memelihara fungsi paru-paru, hati, jantung kantong kemih, ginjal,saluran pernapasan.
Membantu mencegah dan mengatasi asam urat, rematik, asma, diabetes dan lain-lain.
Meningkatkan daya imunitas tubuh
Menurunkan kadar Kolesterol dan kadar gula dalam darah (baik bagi penderita Diabetes dan Darah Tinggi)
Membunuh virus, bakteri, jamur dan parasit
Meningkatkan daya ingat
Mengurangi kerutan pada kulit dan memperhalus teksture kulit
Memperkuat tulang, sendi dan gigi
Mengurangi kadar lemak dalam tubuh tanpa diet
Memperbaiki sistem DNA dan RNA dalam tubuh
Mencegah proses penuaan dini
Memperbaiki sistem regenerasi sel-sel dalam tubuh
Menurunkan kadar kolesterol
Mengandung anti oksidan untuk mencegah kanker
Mengatasi berbagai masalah kesehatan; kesehatan dalam usus, auto-imunitas, alergi, dll
Merangsang hormon pertumbuhan
Memperbaiki dan meningkatkan pertumbuhan jaringan tubuh
Meningkatkan dan memperbaiki sistem metabolisme tubuh
Meningkatkan pencegahan terhadap serangan penyakit jantung, stroke, alzheimer.
Meningkatkan kekuatan dan jumlah otot
Meningkatkan fleksibilitas punggung
Anti peradangan
Membantu mencegh dan mengatasi asam urat, rematik, asma, diabetes dan lain-lain
Melancarkan pembuluh darah
Memelihara fungsi paru-paru, hati, jantung, kantong kemih, ginjal, saluran pernapasan
Memelihara usus dan deodenum

(Sumber: The International Council on Infertility Information Dissemination, Inc. www.inciid.com)

Perbedaan kolostrum dan susu biasa adalah kolostrum mengandung komponen bioaktif yang tinggi, terdapat lebih 90 jenis komponen didalamnya,dimana komponen utamanya terbagi dua yaitu faktor imunitas tubuh dan faktor pertumbuhan. IgG merupakan kandungan inti didalam kolostrum .IgG ialah salah satu komponen bioaktif utama di dalam immunoglobulin (Ig) atau antibodi yang terlibat di dalam fungsi imun.